Sabtu, 19 Januari 2013

Hal yang (Calon) Fresh Graduate Apoteker Sebaiknya Tahu

Oke, setelah sekian lama, sekarang saya akan meluangkan sedikit waktu untuk memberikan beberapa saran mengenai hal-hal yang sebaiknya dipertimbangkan oleh mahasiswa farmasi yang akan lulus dan setiap fresh graduate jurusan farmasi dalam mencari tahu apa sebenarnya yang bisa dan akan mereka lakukan setelah sekolah. Saya bukan konsultan karir. Saya bukan ahli apapun. Saya hanya apoteker yang pernah sebentar melalui hal ini dan ingin berbagi dengan Anda.

Berikut ini adalah beberapa hal yang perlu diingat: 

a. Luangkan waktu Anda untuk membuat keputusan
Jangan terburu-buru dalam membuat keputusan apa yang harus dilakukan setelah sekolah. Jika sekarang Anda adalah seorang mahasiswa farmasi yang sedang memikirkan ide karir, coba luangkan waktu Anda untuk mereview semua pilihan Anda. Pertimbangkan kemana ujung dari karir tersebut, kemudian sesuaikan dengan kompetensi dan minat Anda. Bukanlah sebuah masalah menyediakan banyak waktu dan bergalau hingga berhari-hari untuk memikirkan rencana dan ide karir, sebelum membuat keputusan akhir.

b. Uang bukanlah segalanya
Saya tahu uang yang dihabiskan untuk kuliah di farmasi memang tidak sedikit, bahkan banyak yang menyesali mengapa rela menghabiskan banyak uang dan waktu untuk profesi yang di negara sendiri kurang begitu dihargai. Namun, kita sudah di dalamnya, teman. Jadi, tidak ada hal lain yang bisa dilakukan selain melakukan yang terbaik bagi setiap pekerjaan yang dilakukan, dengan cara yang baik. Uang bukan segalanya, walau memang bisa membeli banyak untuk kesenangan kita. Tapi, menurut saya, harga diri itu penting. Jangan tergiur dengan iming-iming gaji besar namun melawan hati nurani dan mencoreng citra apoteker yang sedang dibangun oleh para apoteker baik itu. Jangan pula mau digaji kecil sekecil gaji mereka yang kecil *seperti gaji apoteker baru di salah satu industri farmasi dengan nama yang besar itu misalnya (haha). Berpikir maju lah. Profesi farmasi masih memungkinkan kok untuk memberikan stabilitas keuangan. Untuk para fresh graduate, gaji yang 'lumayan tidak terlalu besar' di awal karir memang menjengkelkan. Namun, percayalah. Dalam dunia kerja, 'baru lulus' memang sebuah kelemahan yang akan menjadi sebuah kelebihan setelah PENGALAMAN kita dapatkan. Ini adalah awal karir Anda, ambil kesempatan yang datang, berbuatlah yang terbaik secara mulia, dan menjadi hebatlah!

c. Banyaklah bertanya pada orang yang sudah berkecimpung di dunia karir farmasi
Seperti yang kita tahu, malu bertanya sesat di jalan. Ya! Bila Anda tertarik masuk ke dunia retail, tanyakan senior Anda yang telah lebih dalu 'tercebur' ke dalamnya. Apakah mereka menikmati berenang di kolam tersebut, atau justru sedang terengah-engah ingin segera keluar dari kolam yang sedang menenggelamkan mereka. Tanya pada lebih dari satu atau dua orang. Semakin kita tahu dari berbagai macam sudut pandang, semakin kita yakin bidang tersebut sesuai dengan diri kita atau tidak. Hal lainnya, cobalah untuk mendapatkan pengalaman dari magang atau bekerja paruh waktu di tempat yang kita inginkan untuk bekerja kelak.

d. Jangan takut untuk mencoba pekerjaan alternatif 
Kebanyakan para fresh graduate farmasi/apoteker setelah lulus, masuk ke bidang retail (apotek) karena merasa di sanalah wadah yang paling tepat untuk apoteker. Masyarakat kebanyakan juga hanya tahu bahwa apoteker adalah APOTEK-ER (orang yang bekerja di apotek). Namun, ada banyak alternatif untuk bekerja setelah lulus dari sekolah farmasi selain di retail farmasi. Cobalah bidang lain, seperti distribusi (PBF/importir obat, alat kesehatan, atau bahan baku), pemerintahan (Badan POM, kementrian kesehatan), rumah sakit, marketing di industri farmasi, atau membuka usaha sendiri (di bidang farmasi, atau ya, bidang lain juga tidak masalah deh). Anda dapat mencoba semuanya dan rasakan sesuatu yang berbeda. Bila ternyata tidak berhasil, pekerjaan di apotek akan selalu ada untuk anda :))

e. Manfaatkan Career Day
Banyak sekolah farmasi mengadakan Career Day di mana mahasiswa dapat berkomunikasi langsung dengan perusahaan farmasi. Bahkan, mengadakan perekrutan fresh graduate langsung dari sekolah tersebut. Ambil manfaat dari event-event seperti ini. Banyak yang akan kita ketahui mengenai perusahaan tersebut dan prospeknya. Tapi, ingatlah bahwa mereka juga datang dalam rangka promosi, hanya hal baik saja yang akan disampaikan, jadi, perbanyak informasi pula dengan bertanya pada senior/ browsing di internet.

f. Sekolah lagi
Memilih berkarir langsung atau mendaftar sekolah lagi (S2/ master atau justru bidang lain (hopeless) :D) adalah hak asasi setiap lulusan baru farmasi/apoteker. Bila memilih untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang selanjutnya, carilah info sebanyak-banyaknya mengenai penerimaan mahasiswa dan pendaftarannya. 
Berkonsultasilah pada orang-orang yang sesuai (dosen/senior/pegawai di bidang pekerjaan yang kita inginkan) mengenai jurusan yang prospektif, sedang in, atau menunjang karir di masa mendatang, dengan begitu motivasi untuk segera menyelesaikan pendidikan dengan memperoleh nilai yang baik akan terbangun dengan baik. 
Atau Anda juga dapat menemukan banyak informasi secara online, tetapi mengunjungi sekolah incaran akan memungkinkan Anda untuk benar-benar melihat di mana Anda akan memakan bangku-bangkunya (belajar, hehe) dan memungkinkan Anda untuk berbicara dengan pihak sekolah secara langsung. Informasi yang Anda bisa dapatkan sangatlah berharga untuk membuat keputusan apakah benar ini saat yang tepat dan tempat yang tepat untuk bersekolah lagi atau tidak.

Ya, begitulah. Semoga tulisan ini dapat bermanfaat dan mencerahkan hidup Anda. 
Have a good day! :)

-Spica AA Gusti &The Redheaded Pharmacist-

7 komentar:

  1. Assalamu'alaikum
    saya adalah siswa kelas 3 SMA yang rencananya akan mengambil jurusan farmasi, tetapi saya belum mengetahui pasti pekerjaan apa yang akan saya dapatkan nantinya.
    Menurut anda apakah yang harus saya lakukan agar terhindar dari kegalauan yang berkepanjangan?
    Terima kasih

    BalasHapus
  2. terimmakasii ats sran nya mbak,
    saya adalah apoteker yg bru lulus/fresh graduate, tapi saya bingung menentukan job atau tempat dimana saya akan bekerja?
    apla yg hrs sy lakuan?trims mbak

    BalasHapus
  3. haha.. teh Spica toh, makasih buat tulisannya ya teh.. :)

    BalasHapus
  4. Makasih tulisannya kak :) sarannya bagus

    BalasHapus
  5. makasih teh sarannya
    bener2 bingung nih mau kemana :D

    BalasHapus
  6. Menjadi seorang fresh graduate yang awam masalah gaji, adalah masalah ketika wawancara kerja. Temukan gaji besar fresh graduate di Laruno.com Portal Bisnis dan Karir Indonesia

    BalasHapus
  7. Wendra kurniansyah2 Oktober 2015 pukul 09.25

    Salam jaya selalu farmasis indonesia

    BalasHapus

it's okay if you're opinionated. berkomentarlah :D